Begini Cara Pembuatan dan Penggunaan Tisu Disinfektan

Coronavirus atau SARS-CoV-19 telah menjadi sumber kekhawatiran masyarakat sejak tahun lalu. Dalam upaya pencegahannya, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mengakui fungsi disinfektan sebagai pembunuh virus di permukaan benda mati. Tisu disinfektan menjadi salah satu pilihan orang-orang untuk mengatasi permasalahan ini.

Bahan-bahan disinfektan dapat berbahaya bagi kulit dan bagian tubuh lain jika digunakan dengan salah, sehingga pembuatan tisu disinfektan atau lap disinfektan memerlukan kehati-hatian. Tisu disinfektan dapat dibuat dengan menggunakan bahan dasar pemutih atau alkohol. Berikut merupakan cara membuat tisu disinfektan yang benar.

Bahan

Hal yang perlu diperhatikan

Cara pembuatan disinfektan berbahan dasar pemutih

Cara pembuatan disinfektan berbahan dasar alkohol

Tisu disinfektan dapat digunakan untuk mengelap permukaan benda-benda mati. Untuk mencegah virus atau bakteri yang makin tersebar, gerakan mengelap lebih baik dilakukan ke satu arah.

Menurut laman USA Today, untuk disinfektan berbahan dasar pemutih, permukaan benda harus setidaknya basah selama satu menit untuk memastikan kuman dan virus mati. Sedangkan untuk disinfektan berbahan dasar alkohol, pastikan bahwa seluruh permukaan terkena disinfektan. Saat sudah kering, permukaan sudah bersih kembali.

Tisu disinfektan pada dasarnya diperuntukkan benda mati dengan permukaan yang keras. Contoh permukaan benda mati yang dapat dibasuh oleh tisu ini adalah meja, kursi, kaca, jendela, gagang pintu, toilet, dan lainnya.

DINA OKTAFERIA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *